Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan banyak meluangkan waktunya untuk menjalankan hobi menanam (urban farming) di pekarangan rumah.
Pria yang kerap disebut-sebut sukses mengubah wajah Kereta Api Indonesia (KAI) ini mengaku menanam adalah salah satu pekerjaan yang ia kerap lakukan meski masih disibukkan dengan menjadi penasehat perusahaan dan motivator.
Bukan lulusan bidang pertanian tak menjadi halangan. Dia banyak belajar dari tutorial di internet hingga bisa menanam sampai balkon rumah.
“Saya bukan hanya bisa menjalankan kereta api saja, menanam juga bisa. Ini salah satu kegiatan saya selain sebagai motivator,” celotehnya dalam Marketeers Hangout, Kamis (18/6/2020).
Awal mula
Jonan bercerita, awal mula belajar bercocok tanam saat dia tak lagi didapuk jadi pejabat publik. Merasa punya banyak waktu, akhirnya dia putuskan untuk menanam tanaman hidroponik di dalam rumah.
Tanaman itu berupa kangkung, bayam, pokcoy, sawi, dan beberapa tanaman lain yang dengan masa panen tak sampai 1 bulan. Hasil panennya dimakan bersama keluarga dan dibagikannya ke tetangga. Dia bilang, bercocok tanam berkontribusi untuk mengurangi pengeluaran.
“Menanam juga untuk membuat udara di sekitar rumah jadi lebih baik. Dalam pandangan saya, kalau ini dikerjakan akan lebih baik dan jadi ketahanan pangan,” tutur Jonan.
Jonan menuturkan, ada banyak cara sederhana untuk menanam hidroponik. Penggunaan paralon sebagai pengganti pot/polybag yang diandalkannya juga merupakan cara sederhana.
Kini, tanaman hidroponik di pekarangan rumah Jonan telah berkisar 1.600 tanaman (lubang pipa) dan masih ada ratusan pipa yang digantung di pagar balkon rumahnya.
“Ini kan sederhana. Pupuk saya campur sendiri. pH airnya 5,5 , jangan sampai 7. Kalau pH air lebih tinggi, itu bisa disesuaikan dengan elektrolit aki sedikit saja,” sarannya.
Dia pun menganjurkan anak muda untuk mengikuti jejaknya, utamanya saat masa Covid-19 belum sepenuhnya pulih. Dibanding menanam rumput atau tidak ada pekerjaan sama sekali, lebih baik menanam untuk meredakan stres dan menyehatkan tubuh.
“Saya anjurkan rekan muda walaupun lahannya terbatas, cobalah urban farming. Kalau mau mulai, yang nomor satu bisanya dari semangat atau niat dulu,” kata Jonan.