Naik KRL Lebih Mudah Karena Bisa Pakai Uang Elektronik 

Naik KRL Lebih Mudah Karena Bisa Pakai Uang Elektronik smartpower media digital arahmata

Pengguna moda transportasi kereta rel listrik (KRL)Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek) mulai hari ini tidak perlu lagi menggunakan uang elektronik.

Direktur Utama PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Roppiq Lutzfi Azhar mengatakan ini berkat sinergi antara pihaknya dengan layanan transportasi Gojek.

“Ini agar mempermudah masyarakat untuk dapat menikmati dan mengakses layanan KRL. Ini kan tanggung jawab BUMN yang punya misi sosial untuk membantu pemerintah supaya fungsi ekonomi dan sosial dapat berjalan makin baik,” Ujarnya dalam konferensi pers di Stasiun Juanda Jakarta, pada hari Rabu (22/6).

Menurutnya, kerja sama sistem pembayaran dengan Gojek sudah dijajaki sejak lama dan baru bisa diimplementasikan saat ini. Dengan demikian, mulai hari ini masyarakat bisa naik KRL tanpa menggunakan kartu elektronik.

Sebab, dengan kerjasama ini masyarakat yang ingin naik kereta bisa membeli tiketnya melalui aplikasi Gojek melalui fitur GoTransit. Setelah berada di fitur ini, masyarakat tinggal memilih titik awal ia akan berangkat dan tujuan stasiun yang dituju dan langsung bayar menggunakan Gopay.

Setelah melakukan pembayaran masyarakat akan mendapatkan barcode yang bisa langsung dipindai di mesin tap KRL.

Dalam kesempatan yang sama Head of Indonesia Sales & Ops Gojek Catherine Hindra Sutjahyo mengatakan membeli tiket melalui aplikasi bisa langsung dilakukan sejak hari ini. 

Pihaknya pun menyiapkan slot lebih dari 1 juta tiket per hari.

Terlebih, berdasarkan data yang dimilikinya, 50 persen pengguna Gojek melakukan perjalanan dari/ke stasiun KRL. 

Oleh karena itu, kerja sama ini ditempuh agar makin memudahkan masyarakat.

Milenial & anak muda makin merasa di mudahkan pastinya dengan inovasi pemanfaatan teknologi di KRL. 

Untuk info menarik lainnya silahkan klik link berikut www.arahmata.co.id/matapreneur/

Tinggalkan Komentar

Scroll to Top