Di saat pandemi Covid 19 ini, tuntutan untuk selalu bisa mengendalikan usaha dari rumah semakin tinggi. Akan tetapi, tanpa dukungan teknologi dan jaringan internet banyak pemilik usaha hanya bisa pasrah dan berserah diri atas usaha yang dimilikinya, karena sesuai protokol yang ditetapkan oleh pemerintah dan sejalan dengan protokol WHO, untuk menghindar dari penyebaran virus corona setiap orang dihimbau untuk tetap di rumah saja: bekerja, beribadah dan belajar dari rumah serta tetap menjaga jarak maupun menghindarkan diri dari kerumunan.
Kali ini media Smart Power bincang-bincang dengan Dwi Suryo Abdullah praktisi di bidang teknologi informasi melalui saluran video meeting berplatform talkfusion. Dalam wawancara singkat, Dwi Suryo Abdullah menguraikan secara gamblang tentang teknologi smart office. Hasil wawancara dapat kami rangkum dalam penjelasan berikut. Dwi Suryo Abdullah menuturkan bahwa semua aktivitas yang awalnya terus dilakukan di tempat kerja ketika pandemi Covid 19 ini terjadi dan mengharuskan aktivitas kerja dari rumah, tentunya perlu dukungan teknologi yang memadai dan jaringan internet yang kuat agar semua dapat dijalankan dengan lancar.
Tidak ketinggalan pemilik dan pengelola perusahaan harus ambil bagian lebih dulu untuk bisa memanfaatkan teknologi yang terkini sehingga jalannya usaha atau bisnis dapat dikendalikan dan dikomunikasikan dari rumah ke lokasi pabrik, kantor, workshop , dan lain-lain. “Banyak perusahaan kini berkonsentrasi untuk membuat kantor yang lebih berkonsep “Green Building” yang nyaman, tetapi perusahaan tersebut harus bisa mengatasi hambatan teknologi yang sudah lama ada”, ujar Dwi Suryo Abdullah.
Untuk itulah konsep kantor pintar atau populer disebut smart office dirintis dan hadir di setiap perusahaan di saat Pandemi Covid 19, meski belum seutuhnya ditata dengan concept smart green and smart office. Smart Office dirancang untuk membangun lingkungan kerja digital yang cerdas bagi perusahaan baik pengelola gedung perkantoran yang mencakup ruang kerja modern, dengan tingkat keamanan dan kenyamanan yang modern dan dilengkapi teknologi Internet of Things (IoT) serta ekosistem kerja ramah lingkungan dan hemat energi
Smart Office juga memberikan layanan dengan desain ruang kerja estetis dan econic yang dilengkapi dengan peralatan teknologi mutakhir guna meningkatkan produktivitas dan mengurangi stres maupun kejenuhan khususnya bagi generasi milenial. Konsep ruang kerja dengan layanan dan fasilitas serba disentuh melalui layar sentuh baik bentuk personal computer, tablet, laptop, smartphone dan layar monitor yang kesemua itu menunjukkan gaya kekinian dan modern, yang berbasis multimedia interaktif hemat energi, seperti smart conference dan smart automatic control.
Dari sinilah, karyawan tidak perlu membuang waktu mencari kebutuhan multimedia dari luar ruang kerja sehingga pekerjaan di kantor dapat semakin efisien, produktif, dan efektif. Tentunya dengan fasilitas tersebut karyawan akan dimanjakan dengan kenyamanan dan keamanan sehingga tidak ada kekhawatiran terhadap kecelakaan jiwa selama bekerja.
Perubahan tempat kerja menjadi smart office diklaim mampu meningkatkan keuntungan keselamatan dan kesehatan kerja dengan terintegrasi pada sensor pendeteksi api dan cctv, alarm sebagai sistem pengawasan atau pemantauan baik barang ataupun pekerja. Hal ini akan mampu meningkatkan produktivitas dan kinerja, ruangan kerja yang menyenangkan dan fleksibel akan mendorong produktivitas yang tinggi bagi smart worker.
Dan sekarang ini adalah waktu yang tepat bagi perusahaan untuk berinisiatif menyediakan dan membangun ruang kerja cerdas dalam konsep besar bangunan hijau guna meningkatkan kualitas, produktivitas dan efesiensi kerja serta mengurangi segala kesalahan yang mungkin terjadi.
Untuk itu, kami PT Kaltech Dwimitra Utama, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang IT solutions bertempat di Jakarta Selatan hadir membantu memberikan solusi kebutuhan Smart Office tersebut untuk para pemilik ruang perkantoran dan karyawan untuk menghemat waktu kerja dan pemakaian energi, serta menyederhanakan proses bekerja melalui koneksi antar instrumen teknologi.
“Hampir semua generasi milenial mendambakan pekerjaan di sebuah perusahaan yang mempunyai konsep smart office yang memanfaatkan teknologi Internet of Things atau IoT. Para pekerja nantinya bisa terhubung dengan berbagai perangkat secara nirkabel dan menganalisis data secara real time. Bahkan di saat pandemi covid 19 dengan pemberlakuan work from home, secara tidak langsung pemanfaatan teknologi dengan konsep smart office sudah diimplementasi namun untuk memaksimalkan peralatan yang saat ini ada dapat berkonsultasi dengan kami PT Kaltech Dwimitra Utama atau bisa menghubungi media SmartPower.id,” tutup Dwi Suryo Abdullah.